Kunjungan Kenegaraan Presiden Prabowo Subianto ke Uni Emirat Arab dan Negara Timur Tengah Lainnya

Presiden Prabowo Subianto tiba di Presidential Flight, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Rabu (9/4/2025) sekitar pukul 06.30 waktu setempat. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)

NASIONAL – Presiden Prabowo Subianto tiba di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada Rabu pagi, 9 April 2025, sekitar pukul 06.30 waktu setempat. Setibanya di Presidential Flight, ia disambut langsung oleh Menteri Energi dan Infrastruktur UEA, Suhail Mohamed Al Mazrouei, Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Salem AlDhaheri, serta Duta Besar Indonesia untuk UEA, Husin Bagis.

Tidak hanya itu, Atase Pertahanan KBRI Abu Dhabi, Brigjen TNI Muhammad Irawadi, bersama pasukan jajar kehormatan turut menyambut kedatangan Presiden Prabowo. Setelah itu, Presiden Prabowo bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju hotel di Abu Dhabi.

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke lima negara Timur Tengah, yaitu Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania. Sebelum berangkat, Prabowo menyatakan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan. Dalam pertemuan tersebut, mereka akan berdiskusi mengenai perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia saat ini.

Selain ke UEA, Presiden Prabowo juga akan melanjutkan kunjungannya ke negara-negara Timur Tengah lainnya. Pada kesempatan tersebut, ia akan bertemu dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, sebagai bagian dari balasan kunjungan kenegaraan Erdogan ke Indonesia. Di Ankara, Prabowo akan menghadiri forum diplomatik di Kota Antali, dan membahas kerjasama dalam bidang geopolitik, geoekonomi, industri perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

Kemudian, pada 12 April 2025, Presiden Prabowo akan melanjutkan perjalanan ke Kairo untuk bertemu dengan Presiden Mesir, Abdel Fattah el-Sisi. Di Doha, Prabowo akan menyelesaikan sejumlah kesepakatan penting antara Qatar dan Indonesia. Terakhir, ia akan mengunjungi Yordania untuk bertemu dengan Raja Abdullah II, guna membahas peran Indonesia dalam upaya penyelesaian konflik di Gaza dan kawasan Timur Tengah secara umum.

Kunjungan Presiden Prabowo ini sangat strategis, mengingat banyaknya permintaan internasional bagi Indonesia untuk berperan lebih aktif dalam menyelesaikan berbagai persoalan geopolitik dan geoekonomi, khususnya di kawasan Timur Tengah. Melalui pertemuan dengan para pemimpin negara tersebut, Indonesia berupaya untuk memperkuat hubungan bilateral serta memperluas pengaruhnya di kancah internasional.

Prabowo menegaskan, “Saya akan melakukan konsultasi dan tukar pikiran dengan Presiden-presiden dari negara-negara Timur Tengah mengenai perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia saat ini.”

Kunjungan kenegaraan ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan diplomatik dan meningkatkan kerja sama Indonesia dengan negara-negara di Timur Tengah yang memiliki potensi besar dalam sektor perdagangan, energi, dan investasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *