FAKTA GRUP – Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) secara resmi dideklarasikan oleh Rosan Roeslani, mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dalam sebuah acara yang berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta, pada Sabtu.
Rosan, yang kini menjabat sebagai Ketua Umum GSN, memimpin pembacaan ikrar Asta Prasetya Solidaritas Nasional di hadapan para peserta yang hadir.
Berikut adalah ikrar yang disampaikan Rosan:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. Berkomitmen kepada cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 1945,
3. Setia pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,
4. Mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,
5. Selalu mengutamakan kepentingan rakyat dan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan,
6. Mendukung pemerintah dalam upaya pembangunan dengan sikap kritis, objektif, konstruktif, dan produktif,
7. Patuh pada aturan dan disiplin organisasi,
8. Menjaga kehormatan, persatuan, dan solidaritas organisasi.
Acara deklarasi tersebut juga dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, serta sejumlah anggota Kabinet Merah Putih. Beberapa di antaranya adalah Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan; Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra; Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto; Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno; serta Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono.
Selain itu, hadir pula Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia; Menteri Sosial, Saifullah Yusuf; Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli; Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid; dan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Deklarasi GSN ini menandai komitmen baru dari para tokoh politik dan masyarakat untuk mendukung upaya pembangunan nasional dan memperkuat solidaritas di antara seluruh elemen bangsa.