Polda Metro Jaya Ungkap Tantangan Pemberantasan Judi Online, Salah Satunya Masalah Server

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto

FAKTA ACEH – Polda Metro Jaya mengakui upaya pemberantasan judi online  menghadapi banyak masalah yang salah satunya lantaran server judi online (judol) didominasi berada di luar negeri.

“Problemnya banyak server-server yang di luar negeri. Hari ini mati satu tumbuh dua, mati dua tumbuh tiga,” jelas Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Karyoto, Jumat 5 Juli 2024.

Baca Juga: Swiss akan Kurangi Pengunjung Pegunungan Alpen, Ini Penyebabnya

Ia menjelaskan, pihaknya juga telah mengajukan untuk menutup (takedown) sejumlah alamat situs atau domain yang terindikasi praktik judol.

“Beberapa waktu yang lalu sudah mengajukan beberapa akun-akun, kalau ‘takedown’ itu domainnya Kominfo ya. Tentunya dari kami melakukan Cyber Patroli kalau ada aplikasi-aplikasi yang mencurigakan kita laporkan untuk di-‘takedown’,” ungkapnya.

Baca Juga: Program Cetak Sawah Lahan Padi Dipastikan Kementan akan Mulai pada Oktober 2024

Lebih lanjut ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak bermain judol. Sebab, dampaknya sangat merusak dan merugikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *